UJB Gelar FGD Dekarbonisasi Transportasi: Analisis Pajak Karbon dan Perilaku Adaptasi Kendaraan Listrik
Universitas Janabadra Yogyakarta menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) bertema “Dekarbonisasi Transportasi: Analisis Pajak Karbon pada Adaptasi Kendaraan Listrik, Prediksi Permintaan, dan Perilaku Peralihan Pengguna” pada Kamis, 25 September 2025 di Ruang Multipurpose Universitas Janabadra. Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Penelitian Fundamental Kemendiktisaintek Tahun 2025.
Acara dibuka secara resmi oleh Kepala Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Universitas Janabadra, Dr. Untoro Budi Surono, yang menekankan pentingnya kontribusi akademisi dalam mendukung kebijakan dekarbonisasi transportasi nasional. FGD ini menghadirkan berbagai pemangku kepentingan, mulai dari Bappeda DIY, Dinas Perhubungan DIY, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan DIY, hingga akademisi lintas universitas.
Ketua tim peneliti, Dr. Nindyo Cahyo Kresnanto, S.T., M.T., menyampaikan paparan awal mengenai urgensi penelitian pajak karbon dan adopsi kendaraan listrik. Selanjutnya, hadir para narasumber utama:
Rizky Budi Utomo, S.T., M.T. (Dinas Perhubungan DIY) yang membahas Peta Jalan Transportasi Rendah Karbon di DIY,
Perwakilan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan DIY dengan topik Menuju Mobilitas Hijau,
Prof. Aloysius Gunadi Brata, Ph.D. (Universitas Atma Jaya Yogyakarta) yang memberikan perspektif ekonomi regional dan kebijakan fiskal dalam mendukung transisi kendaraan listrik.
FGD ini menjadi ruang diskusi interaktif yang mempertemukan pemangku kepentingan dan peneliti dalam merumuskan rekomendasi kebijakan. Hasil yang diharapkan antara lain rekomendasi adopsi EV berbasis faktor ekonomi, pemetaan potensi dan tantangan infrastruktur, serta sinergi antar-instansi dalam mempercepat transisi menuju transportasi rendah emisi.
Melalui kegiatan ini, Universitas Janabadra menegaskan komitmennya sebagai universitas kebangsaan yang aktif berkontribusi dalam pembangunan berkelanjutan, khususnya mendukung target pengurangan emisi karbon dan penciptaan mobilitas perkotaan yang sehat dan ramah lingkungan.