WEBINAR DESA PASCA COVID 19, PELUANG DAN TANTANGAN

Pelaksana webinar adalah Pusat Pengembangan Kompetensi (PPK) Prodi Ekonomi Pembangunan, bekerjasama dengan PPK Universitas Janabadra dan didukung olehm Prodi Ekonomi Pembangunan serta Fakultas Ekonomi.

Selain itu, agenda webinar ini terselenggara berkat adanya kerjasama beberapa stakeholders antara lain:

  1. Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI
  2. Balai Besar Latihan Masyarakat Yogyakarta

Narasumber dalam webinar desa adalah:

  1. Dr. H Yusra, M.Pd (Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi)
  2. Hery Salugu, SE.,M.Si (BBLM Yogyakarta)

Latar belakang dihelatnya agenda webinar ini adalah akan mendiskusikan bagaimana kondisi perdesaan setelah Indonesia dilanda pandemi Covid 19, kendala yang dihadapi baik dalam aspek sosial, ekonomi, kelembagaan, komunikasi dan Informasi serta solusi solusi yang dapat di aplikasikan di desa. Selain itu juga dalam forum ini diharapkan dapat memberikan masukan kepada Kementerian Desa PDT dan Transmigrasi untuk mpengambilan kebijakan baik saat Covid 19 masih berlangsung maupun nanti menyosong mera new normal kawasan perdesaan.

Dalam sambutan pembukaan webinar desa oleh rektor Universitas Janabadra Dr. Ir Edy Sriyono, MT., disampaikan bahwa lahirnya Undang undang Desa Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desam telah menciptakan terobosan mendasar bagi demokratisasi relasi negara desa. Saat ini Desa diibaratkan sebagai suatu negara dalam lingkup terkecil atau juga dalam dimensi lain desa saat ini dibaratkan sebagai Gadis cantik jelita yang molek serta menarik hati.

Dalam perkembangannya, lahirnya UU desa tersebut juga ada keterkaitanm dengan paradigma MERDEKA BELAJAR yang dikonsep oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang sekaligus mengkonstruksi adanya KAMPUS MERDEKA. Gayungpun bersambut, Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi pun menyambut dan menginisiasi adanya KAMPUS MERDEKA UNTUK DESA.

Terkait peran serta dalam konsep Kampus Merdeka dan Kampus Merdeka untuk Desa, maka Universitas Janabadra menjadi salah satu anggota Forum Perguruan Tinggi untuk Desa atau disingkat Forum PERTIDES. Oleh karena itu sebagai wujud engejawantahan konsep diatas maka di kampus kebangsaan universitas Janabadra, khususnya di Prodi Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomim telah dibentuk konsentrasi atau kompetensi Perdesaan dan Pariwisata serta Ekonomi Kreatif.m Senyampang dengan hal tersebut, juga didukungm dengan dibentuknya LEMBAGA INOVASI DAN KAJIAN EKONOMI DESA (LIKED) yang sudah di launching oleh dekan Fakultas Ekonomi sebelumnya. Tujuan didirikannya LIKED ini adalah sebagai bentuk kepedulian terhadap desa sebagai tindak lanjut KAMPUS MERDEKA UNTUK DESA.

Kesimpulan msecara umum dari webinar ini adalah bahwa desa dengan segala potensinya dapat menjadi katup pengaman perekonomian nasional.