The 7Th International Conference on CSR 2024

,

Di tengah kekhawatiran global terkait perubahan iklim, perlindungan lingkungan, tingkat polusi, dan pengelolaan limbah, peran perusahaan dalam mendukung tujuan sosial dan praktik bisnis yang etis menjadi semakin penting. Tantangan bagi dunia usaha adalah beralih dari fokus pada keuntungan semata menuju penekanan pada produk yang bertanggung jawab dan layanan yang efisien. Beberapa negara telah menerapkan kebijakan Corporate Social Responsibility (CSR) secara komprehensif, sementara masih banyak negara lain mengalami kesulitan dalam mengembangkan kebijakan serupa.

Konferensi ini bertujuan untuk membuka ruang diskusi pengembangan kerangka kerja yang efektif CSR terhadap kinerja karyawan, industri, masyarakat, dan pelestarian lingkungan. Edisi ketujuh konferensi ini memberikan arahan baru bagi diskusi global. Banyak seruan telah disampaikan terkait pentingnya aspek keberlanjutan dan keberlangsungan keuangan bagi dunia usaha. Konferensi internasional CSR 2024 ini merupakan forum unik yang dihadiri oleh para CEO, pakar keberlanjutan senior, LSM, peneliti, dan akademisi.

Opening Ceremony

Rangkaian kegiatan The 7Th International Conference on CSR 2024 diawali dengan Welcome Speech (ucapan selamat datang) dari Rektor Universitas Janabadra Yogyakarta Dr. Risdiyanto, ST., MT., dilanjutnya Opening Speech dari Conference Chair Dr. Erni Umi Hassanah, M.Si serta Opening Speech dari President, SERD Dr. Vikas Kumar.

Dalam sambutannya, Dr. Risdiyanto ST MT menyampaikan bahwa International Conference ini memberikan kesempatan bagi peserta untuk berbagi ide dan wawasan tentang bagaimana organisasi dapat menjadi pemimpin dalam praktik keberlanjutan, kolaborasi, dan komunikasi. Terima kasih disampaikan kepada mitra yang menjadi co-host acara ini, yaitu Universitas Muria Kudus, Universitas Putra Bangsa Kebumen, STIE BPD Jateng dan Universitas Flores Nusa Tenggara Timur. Secara khusus apresiasi setinggi-tingginya disampaikan kepada rekan-rekan kami dari Society for Education and Research Development India yang dipimpin oleh Dr. Vikas Kumar juga selaku Wakil Rektor Central University of Haryana untuk kerjasama dengan UJB.

Selanjutnya Dr. Erni Ummi Hasanah SE MSI selaku ketua panitia, dalam sambutannya menyampaikan bahwa tema CSR dan Pembangunan Berkelanjutan dipilih karena semakin pentingnya peran perusahaan dalam mendukung pembangunan berkelanjutan dan tanggung jawab sosial yang semakin mendapat perhatian global. Lebih lanjut disampaikan “Konferensi ini berlangsung selama dua hari, dengan serangkaian kegiatan dan diikuti oleh sekitar 200 peserta dari Indonesia dan beberapa negara termasuk (India, Amerika, Kuwait, Vietnam, Malaysia) secara offline. Beberapa negara mengikuti secara online yaitu Swedia, Uzbekistan, Sri Lanka, Ethiopia dan Georgia. Peserta yang hadir terdiri dari akademisi, perwakilan perusahaan, LSM dan pejabat pemerintah. Kami juga memberikan penghargaan (SERD Sustainability Award 2024) kepada beberapa perusahaan dan individu yang telah menunjukkan komitmen luar biasa di bidang CSR” pungkas Erni.

Acara dilanjutkan dengan penandatanganan Naskah Kerjasama (MoU) antara Universitas Janabadra Yogyakarta dengan SERD serta dengan empat PT Co-host.

Terkait dengan tema conference tentang CSR, pada rangkaian pembukaan conference diselenggarakan SERD Sustainability Awards 2024. Pertama, Corporate Presentation PT Sarihusada Generasi Mahardhika (SGM) yang dibawakan oleh Indah Kusuma Ayu (Stakeholder Relation), kemudian dilanjutkan yang kedua dari PT Privy Identitas Digital dibawakan oleh Krishna Chanda, S.Kom (CIO) dipandu oleh Moderator Dr. Gesty Ernestivita, M.M.

Acara conference, diawali dengan Keynote Speech dari Dr. Saurabh Mittal dari Fore School of Management, India, kemudian dilanjutkan sesi parallel session hari pertama hingga hari kedua dengan presenter baik dari dalam dan luar negeri secara offline dan online (hybrid) dengan menampilkan presentasi dan diskusi sebanyak 58 paper.

Sebagai rangkaian kegiatan conference ini, pada hari Selasa (11/06/2024), Kamis (13/06/2024) dan Jumat (14/06/2024) diselenggarakan beberapa kegiatan sebagai wujud implementasi kerjasama dengan menyelenggarakan kegiatan Guest Lecture, Studium General, serta Coaching Clinic. Kegiatan ini mengangkat tema spesifik yang disesuaikan dengan bidang studi masing-masing fakultas / program studi yang ada di lingkungan Universitas Janabadra Yogyakarta.

Presentation

The 7Th International Converence on CSR & Sustainable Development: mempertemukan pemimpin bisnis, pemerintah, organisasi non-pemerintah, konsultan, peneliti, akademisi, pakar, dan perwakilan dari unsur lainnya untuk mendiskusikan beragam topik yang berkaitan dengan tanggung jawab social perusahaan di berbagai belahan dunia. Konferensi ini menerima naskah dari disiplin ilmu: 1. Corporate Sosial Responsibility, 2. CSR Human Resources, 3. CSR Marketing, 4. CSR Finance, 5. CSR Operation, 6. CSR Technology, 7. CSR Strategy, dan 8. CSR Law.

The 7th International Conference on CSR & Sustainable Development dilaksanakan selama dua hari secara hibryd, Senin & Selasa, 10 – 11 Juni 2024, Waktu: 08.00 WIB – selesai, Venue: Executive room, Universitas Janabadra Yogyakarta Jalan TR Mataram 55-57 Yogyakarta.

Speaker

1. Dr. Vikas Kumar, Central University of Haryana, India

2. Dr. Saurabh Mittal, Fore School of Management, India

3. Dr. Anu Gupta, Guru Jambheshwar University of Science and Technology, India

4. Dr. Surender Kumar, Jaipuria Institute of Management, India

5. Dr. Sandhya Rai, Bennett University, India

6. Dr. Pooja Nanda, Amity University, India

7. Dr. Dejene Tessema, Addis Ababa Science and Technology University Ethiopia

8. Dr. Gabriel Ayodej Ogunmola, Sharda University, Uzbekistan

9. Dr. Jakob Svensson, Malmö University, Sweden

10. Dr. Rasika Dayarathna, University of Colombo, Sri Lanka

11. Dr. lose berikashvili, caucasus university, Georgia

12. Cungki Kusdarjito, Ph.D, Universitas Janabadra Yogyakarta, Indonesia

MoU

Forum International Conference on CSR 2024 ini diselenggarakan disamping untuk tujuan utama yaitu mempertemukan para presenter dengan berbagai paper spesifik di bidangnya, juga menjadi forum kerjasama antara para pihak untuk melakukan kerjasama. Pada kesempatan ini Nota Kesepahaman Bersama (MoU) ditandatangani antara pihak Universitas Janabadra Yogyakarta dengan Society for Education and Research Development (SERD) serta beberapa perguruan tinggi lain seperti AMITY University, University of Haryana India dan empat perguruan tinggi Co-host.

Closhing Ceremony

Sesi upacara penutupan rangkaian kegiatan International Conference on CSR 2024 dilangsungkan dengan pengumuman steering commitee atas penyampaian paper dari para presenter. Dalam pengumuman tersebut dinyatakan ada 13 best paper presentation masing-masing adalah John RSPKM Isa SPd MA, Shiv Sankar Das, Shruti Gupta, Mona Sharma, Mohammed Awal Iddrisu, Hani Sirine, Swati Sharma, Randa Diab-Bahman, Vinita Malik, Cungki Kusdarjito, Wai Wah Low, Gesty Ernestivita dan Jyoti Aurora.

Guest Lecture dan Yoga

Rangkaian kegiatan The 7Th International Conference on CRS 2024 di Universitas Janabadra Yogyakarta, Selasa (11/06/2024) diselenggarakan kuliah dosen tamu (guest lecture) dan Yoga secara parallel di beberapa tempat terpisah yang berlangsung jam 15:30-18:00 WIB. Sementara di ruang kelas mahasiswa mengikuti kuliah dosen tamu, sebagian para dosen dan karyawan mengikuti Yoga yang dipandu langsung oleh instruktur Prof. Shiv Ranjan dari India. Dalam Yoga ini peserta diajarkan teknik-teknik bagaimana melakukan relaksasi untuk meningkatkan kesehatan fisik, kejernihan mental dan kurangi stress.

Kuliah dosen tamu, sebagai salah satu bentuk implementasi kerjasama diselenggarakan oleh masing-masing fakultas di lingkungan Universitas Janabadra Yogyakarta dengan tema spesifik menyesuaikan bidang studi masing-masing. Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB-UJB) dan Fakultas Pertanian (FP-UJB) kuliah dosen tamu dengan tema Designing Effective Social Media Campaigns: Social Media Marketing, dengan pembicara Dr POOJA NANDA Associate Professor IT and Business Analytics Amity University Noida, U.P India. Diselenggarakan di Room Executive Kampus Pusat Universitas Janabadra Yogyakarta Jalan TR Mataram 55-57 Yogyakarta, dengan moderator Ade Riska Universitas Janabadra Yogyakarta.

Dalam tajuk tentang Merancang Promosi Media Sosial yang Efektif: Pemasaran Media Sosial, Pooja menjelaskan Apa itu Media Sosial? Dikatakan, media sosial adalah istilah kolektif untuk situs web dan aplikasi yang berfokus pada komunikasi, masukan berbasis komunitas, interaksi, berbagi konten, dan bentuk ekspresi lainnya melalui postingan teks atau komentar, foto atau video digital, dan data yang dihasilkan melalui semua interaksi online. Menurut berbagai sumber data statistik 2024, platforms media sosial yang dominan, berturut-turut adalah Facebook, YouTube, Instagram, WhatsApp, TikTok dll.

Terkait dengan promosi media sosial, dua hal yang perlu diperhatikan yaitu (1) Eksekusi strategi periklanan media sosial dan media sosial yang terencana untuk meningkatkan kesadaran merek, interaksi pengguna media sosial, serta sasaran bisnis atau KPI (indikator kinerja utama), yang diukur melalui analisis dan hasil pendapatan penjualan, dan (2) Melakukan promosi pemasaran media sosial berarti secara aktif memulai percakapan online, mendorong konten, mengajukan pertanyaan, mengarahkan lalu lintas, dan memperluas visibilitas.

Manfaat pemasaran media sosial adalah kesadaran merek, tingkat konversi lebih tinggi, kepuasan pelanggan, hemat biaya, mempromosikan produk dan layanan, menargetkan ulang pelanggan, meningkatkan lalu lintas situs web, dan melacak pesaing. Dalam melakukan promosi dalam media sosial, strategi menjadi penting. Strategi media sosial adalah perencanaan, mendengarkan, tindakan, pengembangan, integrasi, keterlibatan, dan pengukuran.

Lebih lanjut, dijelaskan dalam menggunakan Youtube sebagai sarana media sosial, harus diperhatikan beberapa hal berikut: Buat saluran YouTube, Pelajari tentang penonton, Belajar dari saluran favorit, Optimalkan video untuk mendapatkan penayangan, Unggah dan jadwalkan video dan Optimalkan saluran untuk menarik pengikut.

Sementara itu di tempat terpisah diselenggarakan guest lecture dengan tema Role of Civil Engineers in Environmental Sustainability (A Pathway to a Sustainable Future) menghadirkan pemibcara Dr Mona Sharma, Associate professor at Department of Environmental Studies, Central University of Haryana, Mahendergarh-123031, Haryana, India. Forum ini diselenggarakan untuk mahasiswa dan dosen jurusan Teknik Sipil, dipandu oleh Dr Tania Edna Bhakty ST MT dosen Teknik Sipil FT-UJB.

Dengan tajuk “Peran Insinyur Sipil dalam Kelestarian Lingkungan (Jalan Menuju Masa Depan Berkelanjutan)” Sharma menyampaikan banyak hal terkait keberlanjutan dan kelestarian lingkungan. Kelestarian lingkungan berfokus pada pemenuhan kebutuhan masa kini tanpa mengorbankan kemampuan generasi mendatang dalam memenuhi kebutuhannya. Hal ini penting dalam mitigasi perubahan iklim, melestarikan sumber daya, dan melindungi ekosistem. Beberapa dimensi keberlanjutan (ESG) meliputi: kelestarian lingkungan hidup, keberlanjutan sosial dan keberlanjutan ekonomi.

Perihal kelestarian lingkungan, lebih lanjut Sharma mejelaskan bahwa Kelestarian lingkungan mencakup praktik-praktik yang memastikan sumber daya digunakan secara bertanggung jawab dan efisien untuk menjaga keseimbangan ekologi dan menghindari penipisan. Ada 6R tentang keberlanjutan yaitu rethink, refuse, reduce, reuse, repair and recycle.

Peran Insinyur Sipil dalam keberlanjutan: mengurangi jejak karbon, melestarikan sumber daya, dan memastikan kesehatan lingkungan dalam jangka panjang, dan buat bangunan hemat energi, menggunakan bahan daur ulang, dan menerapkan infrastruktur ramah lingkungan. Insinyur sipil memainkan peran penting dalam mengintegrasikan praktik berkelanjutan ke dalam proyek infrastruktur, yang membantu mengurangi dampak lingkungan dan mendorong keseimbangan ekologi jangka panjang.

Beberapa hal prinsip desain dan praktik berkelanjutan: (1) Efisiensi Energi: Merancang bangunan untuk menggunakan lebih sedikit energi melalui isolasi, pencahayaan alami, dan sistem HVAC yang efisien, (2) Dampak Lingkungan Rendah: Meminimalkan jejak ekologis dengan menggunakan bahan dan metode konstruksi ramah lingkungan, (3) Bahan Bangunan Ramah Lingkungan: Menggunakan material yang ramah lingkungan, seperti bambu, baja daur ulang, dan beton fly ash, (4) Minimalkan Limbah: Mengurangi limbah konstruksi melalui perencanaan dan daur ulang yang cermat.

Lebih lanjut, Sharma mejelaskan Tren Masa Depan dan praktik inovatif dalam Teknik Sipil Berkelanjutan. Teknologi yang Berkembang: teknologi yang membentuk teknik sipil berkelanjutan, seperti material cerdas, IoT dalam infrastruktur, dan alat simulasi canggih.

Pencetakan 3D: Untuk konstruksi, mengurangi limbah material dan meningkatkan fleksibilitas desain. Atap dan Dinding Ramah Lingkungan: Memasukkan vegetasi ke dalam desain bangunan untuk efisiensi energi dan peningkatan kualitas udara. Kota Cerdas: Menggunakan teknologi untuk mengelola sumber daya secara efisien dan berkelanjutan.

Prediksi untuk Masa Depan: Peningkatan penerapan praktik-praktik berkelanjutan, penekanan yang lebih besar pada ketahanan, dan lebih banyak integrasi teknologi. Tantangan: (1) Biaya: Investasi awal dalam praktik berkelanjutan bisa jadi tinggi, (2) Kendala Regulasi: Menekuni regulasi yang rumit bisa jadi sulit, dan (3) Keterbatasan Teknis: Beberapa teknologi berkelanjutan masih dalam tahap pengembangan dan mungkin belum tersedia secara luas. Peluang: (1) Inovasi: Peluang untuk mengembangkan teknologi dan metode baru, (2) Permintaan Pasar: Meningkatnya permintaan terhadap proyek berkelanjutan, dan (3) Dukungan Kebijakan: Meningkatnya dukungan dari pemerintah dan badan internasional terhadap inisiatif keberlanjutan.

Untuk mahasiswa jurusan Informatika dan Teknik Mesin (FT-UJB), dalam gues lecture ini mengangkat tema Metro Rail Projects: Engineering Aspects, menghadirkan pembicara Prof. Ajay Kumar Bansal Professor, EED, CUH, Mahendergarh. Rangkaian kuliah dosen tamu ini dipandu oleh Jeffry Andhika Putra ST MM MEng dosen Informatika FT-UJB.

Pada kesempatan ini Ajay Kumar menjelaskan berbagai moda transportasi, yang diklasifikasikan berdasarkan dua hal. Klasifikasi dari sudut pandang permukaan: 1) Transportasi Darat: Jalan Raya, Kereta Api, Kereta Kabel, dll. 2) Transportasi Air: Jalur Kanal, Jalur Sungai, Jalur Laut, Jalur Danau, dll. 3) Transportasi Udara: Maskapai Penerbangan. Sementara berdasarkan klasifikasi kebebasan bergerak: 1) Kebebasan Satu Derajat: Kendaraan bebas bergerak sepanjang suatu jalur. Misalnya. Kereta Api. 2) Kebebasan Dua Derajat: bergerak sepanjang garis maupun kesamping. Misalnya. Kapal, kelelawar, dll. 3) Kebebasan Tiga Derajat: bebas bergerak di bidang apa pun. Misalnya. Pesawat Aero.

Dua moda transportasi darat yang penting adalah kereta api & jalan raya. 1) Kereta api efisien dan nyaman untuk jarak jauh. 2) Membantu pembangunan sosial negara dengan mengangkut orang dari satu sudut negara ke negara lain. 3) Membantu proses manufaktur melalui pengangkutan bahan mentah dari tempat yang jauh & juga produk jadi ke pusat pasar. 4) Pada saat terjadi kekacauan politik & kekacauan sosial, kekuatan-kekuatan dimobilisasi dari satu tempat ke tempat lain. 5) Dalam pertahanan negara, kereta api berperan penting dalam pergerakan pasukan dan senjata.

Berkenaan dengan keterlibatan pemerintah dalam urusan transportasi, ketika pemerintah menanggung seluruh kewajiban & tanggung jawab pengelolaan & pengoperasian sistem perkeretaapian, ada sejumlah keuntungan dan sebaliknya kerugian yang harus ditanggung. Keuntungan: 1) Ketersediaan modal & tanah. 2) Pembangunan seluruh Bidang. 3) Pertahanan negara. 4) Koordinasi transportasi. 5) Pengurangan tarif & tarif. 6) Fasilitas yang lebih baik. 7) Penghapusan diskriminasi. 8) Kesejahteraan buruh. Sebaliknya kekurangan meliputi: Inefisiensi, Korupsi, Peningkatan teknis, pemogokan, campur tangan negara, dll.

Pada kesempatan ini disinggung pula tentang Jembatan Beton Pratekan: 1) Jembatan yang bangunan atasnya terdiri dari komponen beton pratekan dalam bentuk struktur apa pun, yang menopang lantai jembatan disebut jembatan beton prategang. 2) Seni prategang terdiri dari penginduksian tegangan tekan pada zona tarik komponen struktur. Tujuan dari prategang pada komponen struktur adalah untuk menghindari retaknya beton akibat tegangan tarik utama pada beban berat. 3) Teknik prategang memeriksa kecenderungan retak dan meningkatkan kapasitas geser beton bertulang biasa. 4) Hal ini memungkinkan penggunaan jaring yang lebih tipis, sehingga menghasilkan penghematan material, beban mati, dan pada akhirnya penghematan dalam desain jembatan. 5) Dengan demikian penerapan konsep prategang pada komponen struktur beton telah memperbesar rentang bentang jembatan beton.

Hal-hal yang perlu dipertimbangkan dalam pemilihan lokasi jembatan: 1) Lapisan bantalan yang sesuai pada aliran pada kedalaman pendek mungkin tersedia dan harus sesuai secara geologis. 2) Aliran sungai di lokasi jembatan harus sempit dan lurus. 3) Lokasi harus memiliki tepian yang kokoh, lurus dan tinggi. 4) Aliran air di lokasi harus stabil dan bebas dari pusaran dan arus silang. 5) Ketersediaan tenaga kerja, material dan fasilitas transportasi yang mudah di dekat lokasi. 6) Jembatan tidak boleh melengkung dan harus sesuai untuk keperluan navigasi.

Sedangkan untuk mahasiswa dan dosen jurusan Hukum (FH-UJB), dalam gues lecture kali ini menghadirkan pembicara Prof Vikas Kumar President of Society for Education and Research Development (SERD), yang juga berasal dari Central University of Haryana India dengan tema “Cyber Law & Complainces, International Perspektif. Rangkaian kuliah dosen tamu ini dipandu oleh Prof Tomi Suryo Kusumo SH LLM PhD dosen Fakultas Hukum Universitas Janabadra Yogyakarta. Kegiatan kuliah dosen tamu ini berlangsung Kamis (13/06/2024) di Ruang I.4 Kampus Fakultas Hukum Jalan Timoho II No. 40 Yogyakarta.

Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah dosen Program Magister Hukum dan seluruh mahasiswa Magister Hukum. Dalam sambutannya, Dr Sudiyana, SH MHum Dekan Fakultas Hukum Universitas Janabadra Yogyakarta, menyampaikan bahwa kegiatan ini dimaksudkan untuk mengimplementasikan kerjasama yang telah ditandatangani bersama, sebagai wujud dalam melaksanakan misi Fakultas hukum Universitas Janabadra pada peningkatan kerjasama Internasional. Disamping itu, secara akademik kegiatan Guest Lecture untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahuan hukum khususnya bidang cyber law kepada mahasiswa khususnya dan dosen pada umumnya. Sebagaimana kita ketahui bersama, sejak era disruption beberapa tahun yang lalu, kehidupan manusia sangat berkaitan dengan Teknologi Informasi yang berbasis pada Internet (dunia maya). Segala aspek kehidupan manusia berbasis pada internet, baik transaksi-transaksi yang dilakukan secara elektronik. Dampak dari kehidupan maya, adalah muncunya kejahatan-kejahatan secara online.

Dalam paparanya, Vikas Kumar banyak menyinggung masalah cyber law yang terjadi di beberapa negara maju, seperti Amerika, Eropa, Amerika Latin, Asia, Afrika, dan lain-lain. Pembahasan mulai dari aktiftas orang dalam bertransaksi elektronik yang jumlahnya mencapai miliaran per detik, hingga dampak negatifnya yang dapat dikualifikasi sebagai kejahatan di dunia maya, seperti pencurian data pribadi, pembobolan rekening bank, penipuan, pemalsuan, dan sebagainya. Telah banyak korban yang menderita kerugian materiil, jika dihitung bisa mencapai 70 U$ per orang per jam kata Prof Vikas, ada pula kerugian spiritual, seperti gangguan psikis, Stress, dan bahkan sampai ada Orang Dalam Ganguan Jiwa (ODGJ).

Pada akhir pemaparan, Vikas menyampaikan saran “kita harus berhati-hati dalam bertransaksi secara online, jangan mudah memberikan data pribadi pada orang lain, jangan mudah percaya pada orang lain yang mengajak bertransaksi, sebab bila terjadi kerugian, tidak mudah untuk mengurusnya, mengingat dunia maya sulit ditentukan yurisdiksi hukum, dan termasuk locus delictie-nya, kalau pun bisa, pasti memerlukan biaya dan waktu lama, dan itu pasti membuang energi, lebih baik kita mencegah hal-hal yang sekiranya dapat merugikan, maka kita harus bijak menggunakan Internet, tegas Vikas.